Permasalahan Yang Dapat Diselesaikan dengan Hypnotherapy

Begitu banyaknya permasalahan mental dan emosional yang ada pada manusia terkadang membuat seorang hipnoterapis kebingungan, apakah masalah yang sedang dihadapi oleh kliennya dapat mereka bantu dengan teknik hypnotherapy yang dimilikinya. Pemahaman tentang dunia psikologi klinis sebaiknya dipelajari juga oleh para hipnoterapis agar dapat mengkategorikan permasalahan mental/psikologis yang dapat ditangani dan yang tidak bisa ditangani dengan hypnotherapy.

Seorang hipnoterapis yang baru saja menyelesaikan program pendidikan atau pelatihan hypnotherapy juga ada baiknya bila mendapatkan pendampingan telebih dahulu dari para senior ataupun trainer hypnotherapy-nya. Agar mereka tidak tersesat dan juga tidak terjadi kekeliruan dalam menerapkan hypnotherapy kepada kliennya. Proses pendampingan ini setidaknya dapat dilakukan secara langsung ataupun melalui media komunikasi lainnya.

Untuk lingkup permasalahan yang dapat diselesaikan dengan hypnotherapy beberapa diantaranya yaitu : kurang percaya diri, kurang motivasi, frustasi, depresi, insomnia, mudah marah, anoreksia, kurang konsentrasi, gangguan seksual karena pikiran, mengontrol berat badan, trauma, phobia dan segala permasalahan mental atau emosional ringan lainnya. Beberapa permasalahan tersebut dapat juga ditangani sendiri secara mandiri dengan teknik self hypnosis (otohipnosis). Terkadang ada beberapa kasus yang dapat menimbulkan abreaksi (luapan emosi yang terpendam) dalam proses terapi, hal ini merupakan suatu fenomena yang baiknya ditanggapi secara tenang oleh hipnoterapis. Untuk permasalahan psikologi berat seperti skizofrein atau gangguan kesehatan karena defisiensi organik dalam tubuh maupun defisiensi zat dari luar tubuh tidak bisa disembuhkan dengan metode hypnotherapy.

Persepsi orang bahwa segala permasalahan fisik dan mental dapat disembuhkan dengan hypnotherapy tidak semuanya benar. Hal yang perlu dipahami adalah bahwa hypnotherapy bukanlah obat yang dapat menyembuhkan segala penyakit. Dalam dunia medis, Hypnotherapy dapat digunakan sebagai terapi sekunder yang mendukung metode pengobatan medis.

Yang dilakukan dalam hypnotherapy adalah menggali akar permasalahan yang sedang dihadapi oleh klien, yang kemudian seorang hipnoterapis melanjutkannya dengan memberikan sugesti positif pada pikiran bawah sadar klien. Penanam sugesti ini di tujukan untuk membentuk karakter dan perilaku baru yang diharapkan oleh klien.

001/H